Langsung ke konten utama

Percabangan (Struktur If-Then sd Nested IF)

- PERCABANGAN (If – Then) merupakan struktur percabangan dimana suatu ekspresi akan dikerjakan bila kondisinya terpenuhi. Tetapi jika kondisinya tidak terpenuhi maka
ekspresi di dalam struktur if tidak akan dijalankan dan blok If akan dilompati serta
program akan melakukan tindakan berikutnya.
Berikut Strukturnya :
If (kondisi) Then
… Ekspresi …
End If
• Kondisi : Berisi perbandingan antara satu variabel/konstanta dengan variabel/konstanta lain dengan menggunakan tanda <, >, =, <> dari suatu keadaan yang akan menghasilkan nilai “Benar” atau “Salah”.
• Ekspresi : Rangkaian kode program (blok program) yang akan dijalankan jika kondisinya memenuhi syarat “Benar”.

- PERCABANGAN (If – Then – Else) merupakan struktur percabangan di mana suatu ekspresi akan
dikerjakan bila kondisinya terpenuhi. Tetapi jika kondisinya tidak terpenuhi maka ekspresi yang lainnya yang dikerjakan.
Berikut Strukturnya :
If (kondisi) Then
… Ekspresi 1 …
Else
… Ekspresi 2 …
End If
• Kondisi : Berisi perbandingan antara satu variabel/konstanta dengan variabel/konstanta lain dengan menggunakan tanda <, >, =, <> dari suatu keadaan yang akan menghasilkan nilai “Benar” atau “Salah”.
• Ekspresi 1 Rangkaian kode program (blok program) yang akan dijalankan jika kondisinya bernilai “Benar” (memenuhi syarat).
• Ekspresi 2 Rangkaian kode program (blok program) yang akan dijalankan jika kondisinya bernilai “Salah” (tidak memenuhi syarat).

- PERCABANGAN (Nested If). Pada kondisi tertentu di dalam struktur If –ThenElse bisa ditempatkan struktur If–Then atau If– Then–Else yang lain.
Bentuk Strukturnya :
If (kondisi 1) Then
If (kondisi 2) Then
… Ekspresi 1 …
  Else
… Ekspresi 2 …
End If
End If
Penulisan struktur Nested If dapat digabungkan antara Else dengan If untuk kondisi 3 dan dengan membuang End If, seperti berikut ini:
• - kondisi 1 : Berisi perbandingan antara satu variabel/konstanta dengan variabel/konstanta lain dengan menggunakan tanda <, >, =, <> dari suatu keadaan yang akan menghasilkan nilai “Benar” atau “Salah”.
• - kondisi 2 : Kondisi 2 ini akan dikerjakan bila nilai kondisi 1 adalah “Benar” (terpenuhi).
• - kondisi 3 : Kondisi 3 ini akan dikerjakan bila nilai kondisi 1 adalah “Salah” (tidak terpenuhi).
• - Ekspresi 1 : Rangkaian kode program (blok program) yang akan dijalankan jika kondisi 1 dan kondisi 2 bernilai “Benar” (memenuhi syarat).
• - Ekspresi 2 : Rangkaian kode program (blok program) yang akan dijalankan jika kondisi 1 bernilai “Benar” (memenuhi syarat) dan kondisi 2 bernilai “Salah” (tidak memenuhi syarat).
• - Ekspresi 3 : Rangkaian kode program (blok program) yang akan dijalankan jika kondisi 1 bernilai “Salah” (tidak memenuhi syarat) dan kondisi 3 bernilai “Benar” (memenuhi syarat).
• - Ekspresi 4 : Rangkaian kode program (blok program) yang akan dijalankan jika kondisi 1 bernilai “Salah” (tidak memenuhi syarat) dan kondisi 3 bernilai “Salah” (tidak memenuhi syarat).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Materi Percabangan Struktur IIF dan Struktur Select-Case

Percabangan (IIF)          Bentuk penulisan dari struktur If–Then–Else adalah tegak atau vertikal. Bentuk semacam ini tentu banyak memakan baris atau terulang panjang, apalagi jika bentuknya Nested If.        Untuk mengatasi kekurangan tersebut, dapat menggunakan struktur IIF yaitu struktur If–Then-else yang bentuknya datar atau horisontal. Bentuk penulisan IIF butuh variabel untuk menampung jawabannya. Dari segi kecepatan struktur IIF lebih cepat prosesnya dibandingkan dengan struktur If – Then – Else. Aturan Penulisannya adalah : 1. Expresi (kondisi)    Nilai = IIF (Ekspresi1, Nilai benar, Nilai Salah) 2. Lebih dari satu kondisi    Nilai = IIF (Ekspresi1, Nilai benar, IIF(Ekspresi1,Nilai benar, Nilai salah)) dan seterusnya... Keterangan : *kondisi: Berisi perbandingan antara satu variabel/konstanta dengan variabel/konstanta lain dengan menggunakan tanda <, >, =, <> dari suatu keadaan yang...

Variabel dan Tipe Data Visual Basic .NET

- Mengenal Variabel dan Tipe Data Visual Basic .NET - Deklarasi Variabel Variabel yakni objek yang dapat menerima pemasukan nilai-nilai tertentu. Dalam bahasa pemrograman fungsi variabel penting sekali untuk menampung nilai dan mengalokasikan untuk keperluan tertentu. Di Visual Basic .NET  cara untuk mendeklarasikan variabel sangat mudah, yakni dengan menggunakan perintah Dim. Contoh mendeklarasikan variabel di Visual Basic .NET yaitu: Dim NamaVariabel As tipe data Contoh: Dim Nama, Jurusan As String Dim Nilai As Int 'Pemberian Nilai pada Variabel' Nama =”Nadiah Tami” Jurusan =”Teknik Informatika” Nilai = 10 Kata Dim yakni kata yang digunakan untuk mendeklarasikan nama variabel. Ketika perintah Dim dieksekusi oleh compiler maka perintah Dim tersebut meminta tempat di memori untuk menyimpan data-data yang akan dialokasikan pada variabel tersebut.  Variabel Lokal dan Variabel Member Variabel Lokal yakni variabel yang dideklarasikan didalam prosedur atau event. ...

Materi tentang Array Multidimensi atau Dua Dimensi pada VB.NET

Array               Array adalah sekumpulan nilai dengan tipe data yang sama dan saling berhubungan satu sama lain. Nah kita bisa mengambil setiap nilai yang ada didalam array tersebut menggunakan sebuah angka yang disebut index untuk membedakannya. Terus didalam array juga ada yang disebut dengan “Element”, element sendiri adalah nilai-nilai yang ada didalam array tersebut. Array Multidimensi              Array multidimensi merupakan sebuah variabel yang menyimpan sekumpulan data yang memiliki type data sama dan elemen yang akan diakses melalui banyak indeks. Array bentuk ini biasanya digunakan untuk merepresentasikan nilai dari sebuah tabel. BentukUmum : Dim Array[indeks,Indeks] As Tipe_Data Dim Array[indeks,indeks,indeks] As Tipe_Data Contoh : Berikut Source Codenya : Public Class latihan4     'nadiahtami 2017230007'     Private Sub Button1_Click(ByVal sen...